Selasa, 19 Agustus 2008

Likuidasi Berangsur: Program Pembagian Kas

Proses realisasi kadang memakan waktu lama karena memerlukan prediksi dan proyeksi yang akurat untuk harga realisasi. Oleh karena itu pembagian kas dapat dilakukan sebelum selesainya realisasi. Setelah semua hutang kepada pihak ketiga berarti ada sisa kas lagi yang dapat dibagi dan menjadi hak sekutu.
Kemudian di dalam likuidasi berangsur setelah melakukan penghitungan pembagian kas kemudian membuat program pembagian kas.

I. Program Pembagian Kas
Prosedur penyusunan rencana (program) pembagian kas adalah sebagai berikut:
1. Menghitung saldo modal bersih masing-masing sekutu. Besarnya saldo modal bersih masing-masing sekutu sama dengan:
Saldo awal rekening modal xxxx
Ditambah:
- Hutang kepada sekutu xxxx +
Jumlah xxxx
Dikurangi:
- Saldo debit rekening prive xxxx
- Saldo piutang kepada sekutu xxxx +
xxxx –
Modal Bersih xxxx

2. Menghitung kemampuan masing-masing sekutu untuk menanggung rugi persekutuan, besarnya rugi maksimal sebesar modal bersih dikalikan prosentase rasio pembagian laba sekutu yang bersangkutan.
3. Menyusun urutan (ranking) kemampuan masing-masing sekutu di dalam menanggung rugi dan menghitung selisih antar ranking tersebut.
4. Menyusun urutan prioritas pembagian kas dan besarnya bagian kas untuk masing-masing sekutu:
a. Prioritas pertama, yaitu sekutu yang berada di ranking Satu.
Besarnya bagian kas prioritas pertama = rasio rugi-laba X selisih antara ranking 1 dengan ranking 2.
b. Prioritas kedua, yaitu sekutu yang berada di ranking satu dan dua.
Besarnya bagian kas prioritas kedua = rasio rugi-laba X selisih antara ranking 2 dengan ranking 3.
c. Prioritas terakhir, yaitu semua sekutu yang berada di ranking 1 sampai ranking terakhir.
Besarnya bagian kas prioritas terakhir = rasio rugi-laba X kemampuan ranking terakhir.

Contoh Soal: Perhatikan Neraca Perusahaan Persekutuan MYOB


AKTIVA

Kas
Piutang Dagang
Persediaan
Aktiva tetap

Total Aktiva


Rp. 30.000.000
Rp. 100.000.000
Rp. 125.000.000
Rp. 95.000.000

Rp. 350.000.000


PASIVA
Utang Dagang
Utang – B
Modal M
Modal Y
Modal O
Modal B
Total Pasiva

Rp. 90.000.000
Rp. 15.000.000
Rp. 30.000.000
Rp. 50.000.000
Rp. 75.000.000
Rp. 90.000.000
Rp. 350.000.000


Likuidasi dilakukan secara berangsur sebagai berikut:

Maret : realisasi piutang dagang Rp. 82.000.000. Setelah semua utang kepada pihak ketiga diselesaikan sisa kas dibagi dengan sisa Rp. 3.000.000

April : realisasi persediaan Rp. 85.000.000. Sisa kas langsung dibagi dengan sisa Rp. 1.000.000
Mei : realisasi persediaan Rp. 80.000.000. Sisa kas langsung dibagi semuanya.

Dari informasi diatas buatlah laporan likuidasi berangsur, hitungan pembagian kas dan jurnalnya!

Persekutun MYOB
Program Pembagian Kas 2001
(dlm juta rupiah)

Keterangan Kemampuan Sekutu Pembagian Kas
M (10%) Y
(25%) O
(25%) B
(40%) M (10%) Y
(25%) O
(25%) B
(40%) Total
Modal sekutu 30 50 75 90 -- -- -- -- --
Utang sekutu 15 -- -- -- -- --
Modal bersih 30 50 75 75 -- -- -- -- --
Rasio bagi laba 10% 25% 25% 40% -- -- -- -- --
100 200 300 187,5 -- -- -- -- --
Rangking kemampuan sekutu
4
2
1
3
Prioritas 1 100 -- -- -- 30 -- 30
Saldo kas 100 200 200 187,5 -- -- -- -- --
Prioritas 2 12,5 12,5 3,125 3,125 6,25
100 187,5 187,5 187,5 -- -- -- -- --
Prioritas 3 87,5 87,5 87,5 -- 21,875 21,875 35 78,75
Saldo kas 100 100 100 100 10 25 25 40 100
Sisa Kemampuan
Prioritas 4 100 100 100 100 -- -- -- -- --
Sisa kas 0 0 0 0 10 50 80 75 215



Untuk memperdalam pemahaman Anda mengenai materi di atas, silakan anda mengerjakan latihan berikut ini !

1). Apa yang dimaksud dengan likuidasi berangsur?
2). Apa tujuan dari likuidasi berangsur?.
3). Jelaskan perbedaan antara asumsi dasar solvensi dan insolvensi persekutuan!.
4). Proses apa saja yang harus dilalui sebelum melakukan pembagian Kas !.
5). Sebutkan 2 cara pembagian Kas di dalam likuidasi berangsur !.
6). Bagaimana tahapan dan prosedur perhitungan Pembagian Kas ?.
7). Apa pengertian rugi potensial yang maksimal dalam prosedur perhitungan Pembagian Kas?
8). Apa saja isi dari program pembagian Kas ?.
9). Bagaimana penyusunan prioritas pada program pembagian Kas dilakukan ?.
10). Apa yang harus dilakukan dalam pembagian Kas apabila modal bersh sekutu defisit ?.

Tidak ada komentar: